Karts Maros-Pangkep Makin Mulus ke UNESCO

Warta Pangkep - KAWASAN karst Maros-Pangkep diusulkan sebagai situs warisan budaya dunia kepada United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO) pada awal tahun ini. Proses pengusulannya pun kian mulus. Pengusulan tersebut akan dimulai dengan pendaftaran ke Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Kemenkokesra) kemudian dilanjutkan dengan pengusulan ke UNESCO.

Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLHD) Sulsel Tamzil Tadjuddin mengungkapkan, saat ini pihaknya tengah merampungkan deliniasi serta penetapan zonasi di kawasan tersebut. Pemetaan ini dilakukan bekerjasama dengan pakar lingkungan dan budaya Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Kementerian Kehutanan, serta Pemda Maros dan Pangkep.

"Hasil pemetaan ini menjadi kelengkapan untuk diusulkan sebagai warisan budaya dunia. Tahun ini kita targetkan rampung dan kita dorong ke Menkokesra," katanya saat ditemui di Kantor Gubernur Sulsel, baru-baru ini.

Setelah melakukan pematokan serta menentukan batas wilayah pegunungan karts di kedua kabupaten, Pemprov Sulsel akan mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda) mengenai penetapan kawasan karst Maros-Pangkep yang harus dilindungi. Selain itu, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan pengelola Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung, mengenai rencana pengambilalihan penetapan perda kawasan karts Maros-Pangkep karena berada di perbatasan dua kabupaten.

"Setelah ada penetapan zonasi, tidak diperbolehkan lagi ada penambangan yang ada di dalam lokasi. Tidak boleh lagi," pungkasnya.

Sekarang ini, lanjut dia, terdapat dua penambangan yang berada di kawasan karst. Masing-masing Semen Bosowa dan Semen Tonasa. Namun, keduanya masih menggunakan perizinan yang lama. Meski demikian, sedikit demi sedikit kedua perusahaan semen itu akan didorong untuk keluar dari zona kawasan karst Maros-Pangkep.

"Di sana memang potensi pertambangan marmer dan semen. Akan kita keluarkan nanti," bebernya.

Tamzil menambahkan, selain itu, pihaknya juga telah bekerjasama dengan Pemda Maros dan Pangkep untuk tidak lagi menerbitkan izin pertambangan baru di kawasan karst. Diketahui, keunikan kawasan karst Maros-Pangkep yang tidak terdapat pada kawasan-kawasan karst lainnya di Indonesia karena dianggap mempunyai bentang alam yang unik dan khas yang biasa disebut tower karst.

Selain memiliki stalaktit dan stalakmit yang indah, gua-gua di pegunungan Maros-Pangkep juga menjadi habitat fauna langka dan merupakan situs prasejarah. Bahkan gua terpanjang dan terdalam di Indonesia pun ditemukan di karst Maros. (Wahyudi/Koran SI/ftr)

Sumber
Comments
1 Comments

1 komentar:

parkinsonnagengast mengatakan...

Casino: Reno (Nv) - Mapyro
Casino is 안동 출장안마 in 대구광역 출장안마 Reno with the following information: Hours, Location, Phone 남양주 출장샵 Number, Reviews:. 남양주 출장안마 Rating: 4.1 · ‎21 부천 출장샵 votes · ‎Price range: $

 
© Copyright WARTA PANGKEP 2011 - Some rights reserved | Powered by Blogger.com.
Template Design by Noval Blogger Bima | Published by Premium Wordpress Themes
Karts Maros-Pangkep Makin Mulus ke UNESCO - WARTA PANGKEP